Selasa, 27 September 2011 0 komentar By: ArtiHapsari

DEISLAMISASI SEJARAH DAN POLITIK ISLAM DI INDONESIA


PENDAHULUAN

Islam dan kaum muslimin punya peranan yang tidak main-main dalam perjalanan bangsa Indonesia. Datang sejak abad pertama hijriah, Islam memberikan inspirasi yang besar dalam mengantar bangsa ini menjadi Indonesia.

Orang-orang sekarang tidak lagi mau membaca sejarah dan tidak mau menelaah kebenaran, padahal jika dibayangkan sangat rancu alur ceritanya. Seluruh aspek kehidupan mengalami deislamisasi oleh penjajah dengan maksud untuk memisahkan Islam dari Indonesia dan Indonesia dari Islam

Barat ingin memutar semua kisah yang mengagungkan islam sebagai ruh yang membangun Indonesia menjadi islam sebagai teroris dan agama kampungan. Misalnya, makan dengan duduk dalam islam, barat mengajarkan makan berdiri. Kalau dalam islam, buang air dengan jongkok dan dibersihkan dengan air, barat mengajarkan buang air dengan berdiri dan tidak dibersihkan. Yang mengajarkan Barat untuk memasak makanan sebelum dimakan adalah islam ketika perang salib. Barat menirunya, kemudian ditentang

Sebenarnya Indonesia sudah Islam, karena sejak awal masuk islam, pengusiran penjajah, proklamasi, semangat reformasi, selalu diwarnai oleh semangat islam. Hanya dengan ruh jihad lah para ulama berhasil memompa semangat rakyat Indonesia melawan penjajah hanya dengan bambu runcing

Kemenangan Indonesia tidak bisa dilepas dari peran para ulama dalam memompa semangat rakyat. Tapi akhir dari perjuangan para pahlawan islam yang ingin mendirikan kekhilafahan islam di Indonesia bukanlah sebuah penghargaan tapi dikucilkan dan dibuang oleh pemerintahan nasionalis.

Untuk itu, tidaklah salah jika kita menelaah sejarah tentang studi alienasi politik Islam di Indonesia, supaya kita bisa mengingat perjuangan para pahlawan dalam menegakkan Indonesia di bawah naungan Is


DEISLAMISASI SEJARAH MASUKNYA ISLAM

Sebuah penelitian menyingkap fakta tentang sejarah masuknya islam di Indonesia. Sebuah keyakinan Islam bukan masuk pada awal 13 H, tapi pada awal hijriah dan islam bukan dibawa oleh Gujarat dan Persia, itulah sebuah fakta yang yang selama ini dibelokkan sejarahnya oleh para penutur sejarah. Sebenarnya banyak sekali fakta-fakta sejarah islam dan para ulama Islam yang dibelokkan sejarahnya, yang pasti ada maksud tersendiri dari pembelokkan sejarah ini.

Ada usaha untuk membelakangi Islam sejak awal yang dilakukan oleh penjajah. Realitasnya Islam sudah masuk pada abad ke 7 bukan abad ke 13. Masuknya Islam langsung dibawa oleh Rosulullah yang sebelum masa kenabian, Rosul sudah membuka hubungan perdagangan dengan para pedagang di Indonesia, sehingga ketika Muhammad diangkat menjadi nabi, pedagang Indonesia sudah mengenal Rosul. Jadi, masuknya islam ke Indonesia ini pada zaman Rosul masih di Makah, karena hubungan dagang Indonesia dengan Makah dijalin pada masa pra kenabian

Islam bukanlah dibawa oleh pedagang Gujarat, karena Gujarat adalah pusatnya Syiah. Islam di Indonesia adalah kerajaan Samudra Pasai yang menganut ahlu sunnah, bukan syiah. Laporan ini langsung ditulis oleh Ibnu Batutah, sedangkan laporan Snouck Hurgronje keliru.

Strategi pembelokkan sejarah oleh pemerintah kolonial Belanda untuk membuat umat Islam tidak membela agamanya. Sebagai gantinya, disebutkan sejarah bahwa Indonesia terinspirasi oleh Hindu dan Budha yang masuk abad ke-5 oleh kerajaan Kutai yang lebih awal dari Islam, padahal sejak awal kenabiah, Islam sudah masuk melalui perdagangan Rosullulloh. Untuk lebih mendukung sejarah tersebut, dikatakan pesantren terinspirasi oleh sistem pendidikan Hindu. Padahal jika mau diteliti, Hindu tidak mempunyai konsep pendidikan, Timur tengahlah yang menginspirasi pendidikan Islam yang bernama madrasah. Semua dikaitkan dengan Hindu dan Budha seakan akan lebih akbar, sedangkan Islam dipandang sebagai peradaban yang meruntuhkan Indonesia.

Umat Islam punya sejarah yang panjang tentang perlawanan terhadap penjajah. Ketika pusat perdagangan Islam Malaka dikuasai portugis, Islam dari Demak maupun Aceh menghadang penyerangan Malaka. Begitu pula saat Portugis masuk ke Sunda Kelapa, perlawanan Islam dipimpin oleh WaliSongo. Fatahillah menjadi panglima perang yang memenangkan perlawanan melawan Katolik. Setelah memenangkan, nama Sunda Kelapa diubah menjadi fathan Mubina yang diambil dari Asurat al-Fath ayat 1

Sebelum penjajah Katolik dan Protestan datang ke Indonesia, Islam sudah mempunyai identitas bendera yaitu merah dan putih. Ini terinspirasi oleh bendera Rosul yang juga berwarna merah dan putih. Rosululloh pernah bersabda, Alloh telah menundukkan pada dunia, timur dan barat. Aku diberi warna yang sangat Indah, yakni al ahmar dan al abyan (merah dan putih)

Proses deislamisasi terus berjalan bahkan setelah penjajah sudah terusir dari Indonesia. Padahal yang melawan penjajah adalah umat Islam. Majapahit, Padjadjaran, tidak pernah melawan penjajah. Umat Islam yang mengatasnamakan kaum pribumilah yang telah melawan penjajah Katolik dan Kristen yang membawa bendera misionaris datang ke Indonesia.


DEISLAMISASI POLITIK INDONESIA

Pada tahun 1912, pergerakan politik Islam di Indonesia yang pertama yakni Sarekat Islam (SI), didirikan . Sebenarnya SI sudah berdiri tahun 1908 dengan nama Seikat Dagang Islam. Sebenarnya lahirnya Serikat Dagang Islam lebih tepat disebut sebagai Hari Kebangkitan Nasional, bukan tahun 1908 bertepatan dengan didirikannya Boedi Oetomo, karena Serikat Dagang Islam mempunyai cabang di seluruh Indonesia, sedangkan Boedi Utomo hanya mencakup Pulau Jawa saja. Tapi kaum nasionalis, kaum moderat, sejarawan “netral” telah mengaburkan hal ini. Perjuangan umat muslim menghimpun kekuatan seluruh Indonesia seakan-akan tidak ada harganya jika dibanding dengan perjuangan kaum nasionalis.

Tahun 1925 berdirilah Jong Islamieten Bond (JIB). Anggotanya kebanyakan adalah golongan elite berpendidikan Barat yang masih ingin memegang teguh keislaman. JIB di kemudian hari banyak menghasilkan pemimpin-peminpin Indonesia merdeka, semisal M Natsir, Moh Roem, Yusuf Wibisono, dan sebagainya. Dengan demikian, sampai tahun 1930, gerakan nasionalisme didominasi oleh aktivis islam.

Setelah itu lahirlah para pejuang muda islam yang gagah berani tapi dikaburkan hasil perjuangannya untuk mengelabuhi umat muslim. Sebut saja RA Kartini yang disebut sebagai guru kesetaraan gender Indonesia. Beliau adalah pejuang muslim, yang sedang dalam perjalanan menuju muslim kaaffah. Buku Habis Gelap Terbitlah Terang merupakan analog dari isltilah islam membawa kemuliaan dari zaman kegelapan kepada zaman yang terang. Tapi usahanya supaya kaum wanita mendapat kesempatan yang sama dalam memperoleh ilmu pengetahuan supaya lebih dalam tentang peran wanita muslim, dirubah menjadi emansipasi yang kebablasan. Apa saja halal dilakukan tanpa ada batas moral dan etika

Seorang pahlawan sholeh yang bernama Jendral Soedirman adalah seorang pejuang jihad. Beliau adalah pejuang islam yang ditakuti lawan dan disegani oleh kawan. Memiliki semangat dakwah yang tinggi dan lebih banyak menitik tekankan pada ajaran tauhid, kesadaran beragama dan berbangsa. Beliau memulainya dengan mengikuti kepanduan Hizbul Wathon yang merupakan bagian dari Muhammadiyah semangat yang dikobarkan adalah semangat jihad, taktik perangnya adalah taktik Islam, Tujuannya bukan semata hanya memerangi penjajah, tapi untuk jihad fi sabilillah. Pahlawan ini selama ini dikenal hanya sosok dan disegani karena gagah berani, jarang sekali yang mencintai beliau karena semangatnya untuk menegakkan islam di Indonesia, sedikit sekali yang memandang bahwa semangatnya benar-benar ruh jihad, bukan semata nasionalisme belaka.

Saat proklamasi, islam sangat berperan besar.Tanggal 17 agustus yang bertepatan dengan tanggal 19 ramadhan 1364 H, proklamasi dilakukan oleh Sukarno atas desakan para pemuda dan para ulama. Tadinya Bung Karno tidak berani, tapi kemudian didorong oleh Hasyim al Asy`ari. Karena pada tanggal 6 dan 9 Agustus 1945, Amerika telah gagah berani meluluhlantakkan Hirosima dan Nagasaki. Dalam keadaan yang seperti ini, Bung Karno menemui para ulama antara lain dari Cianjur, Abdul Mukti dari Muhamadiyah, Hasyim Al Ash`ari dari NU yang mendesak proklamasi dilakakukan tanggal 17 Agustus 1945

Lalu Bung Karno mendirikan Masjid Syuhada di Yogjakarta sebagai tanda bahwa kemerdekaan tidak akan mungkin terjadi tanpa ada pengorbanan para syuhada dan pejuang. Pembangunan patung Diponegoro di lapangan Monas itu menunjukkan pesan bahwa perjuangan bangsa Indonesia dipimpin oleh para ulama di barisan depan. TNI tidak mungkin ada jika PETA yang terdiri dari 68 bataliyon tidak ada, dan kesemuanya dipimpin oleh para ulama. Tapi deislamisasi histori yang terjadi mengatakan, semuanya bukan dari kekuatan Islam tapi nasionalisme.

Itulah sekelumit sejarah mengenai kejayaan islam dan pejuangnya yang disamarkan ruh islamnya. Jihad sebagai ruh setiap pertempuran di Indonesia berhasil memompa semangat para pejuang. Mustahil pertempuran 10 November melawan Inggris yang dipimpin oleh pejuang muslim Bung Tomo bisa memenangkan peperangan jika bukan karena semangat jihad. Jihad tidak sama dengan terorisme. Sejarah telah dibelokkan, sehingga membuat kita hilang kepribadian. Ingatlah islam dengan mengingat sejarahnya, bukalah fakta-fakta yang selama ini tertutupi


KESIMPULAN

Deislamisasi telah melanda seluruh sejarah Islam di Indonesia. Melacak sejarah masuknya Islam ke Indonesia memang bukanlah hal yang mudah. Tak banyak jejak yang bisa dilacak. Fakta yang mengungkap kebenarang adalah islam dating ke Indonesia bersamaan dengan kekhalifahan Rosulullah, dan hubungan yang terjalin sudah dimuali dari sejak Nabi Muhammad belum diangkat menjadi Rosul, ketika Nabi Muhammad mengirim utusan untuk berdagang di Indonesia. Fakta lain telah mengungkapkan satu-persatu perjuangan kaum muslim dalam melawan penjajah, yang selama ini dikaburkan oleh penjajah yang notabene membawa misi misionaris dan gozwulfikr.

Islam dalam perpolitikan Indonesia tidak lepas dari perjuangan para ulama dan pejuang muslim dalam melawan penjajah sampai proklamasi digulirkan. Tapi kaum nasionalis mengaburkan sejarah ini supaya tidak terlihat bahwa kemenangan Indonesia diliputi oleh semangat jihad. Tidak mungkin rakyat Indonesia dapat memenangkan pertempuran melawan penjajah yang bersenjata lengkap dan modern hanya dengan sebilah bambu runcing, tanpa adanya modal awal, yaitu semangat ruh jihad.

Selam umat islam keliru dalam memaknai sejarah, dan selama umat muslim kehilangan sejarahnya, maka kita akan keliru dalam melangkah kedepan. Jadi kita harus membangkitkan semangat umat muslim


*makalah ini dibuat tahun 2006, sebagai syarat mengikuti Dauroh Marhalah 2 KAMMI

Senin, 26 September 2011 9 komentar By: ArtiHapsari

AKHWAT PAKE BEHEL…


ALASAN PAKE BEHEL..

Saya adalah satu dari banyak akhwat yang memakai behel…jadi kalo ada komunitas akhwat pake behel…ngikut dah…soalnya bisa saling share. Tapi ternyata di dunia 5 G ni, masih ada beberapa di antara kita yang masih mempertanyakan hukum secara syariah…sebenernya sih pengen aja ku jawab : “search di mbah google and tanyakan pada hatimu”. Sepertinya jawaban itu cukup untuk menjawab beberapa pertanyaan tentang hukum behel secara syari nya..

Tapi mungkin temen temen pengen tau alasan mengapa saya berbehel, kemudian dikorelasikan dengan kajian syar`inya gimana..yah mungkin begitu..

Saya sebenarnya udah pengen ngawat nih gigi dari jaman SD…karena saya amat menyadari sangat tidak nyaman dengan bentuk gigi yang maaph…”tidak bisa mingkem”. Ga tau asalnya kenapa, mungkin karena salah waktu ngedot dulu, faktor keturunan, atau entah lah..yang pasti rahang tidak bisa menutup, gigi atas terlalu “offside” dan gigi bawah sangat berantakan..

Hal seperti ini sangat tabu untuk diperbincangkan dulunya, karena maklum lah…ane kan perempuan, agak malu lah kalo kekurangan diri dikeluarkan. Tapi setelah merasakan ada perubahan setelah dibehel, dan sering juga share dengan para “bronjong” mania, so…hal hal seperti ini ga malu lagi dibincangkan.

Banyak kasus yang lebih parah dari saya, sebutlah temanku “AN”. Dia seorang laki laki yang pake bronjong karena giginya yang ampun dah…rahang kecil, gigi kebanyakan dan gede pula. Bisa dibayangin..tu gigi gimana berantakannya, ada juga yang tumbuhnya nyamping..Aq masih bersyukur, soalnya gigiku ga separah dia.

Berbagi pengalaman, ternyata membuahkan hasil diskusi, bahwa masyarakat kita jaman dulunya tidak pernah mengeluhkan gigi mereka karena memang tidak mau merasakannya, makanya dokter gigi jaman dulu tu ga laku..hehehe :)

Bukan karena sekarang banyak yang dijual dari dokter gigi, tapi karena masyarakat jaman sekarang melek informasi. Makanya banyak yang ramai pergi ke dokter gigi untuk bersihin karang gigi, sampai mbronjong gigi. Karena ngebehel gigi sekarang jadi tren, makanya orang orang yang giginya sebenarnya gak apa-apa, ngikut aja dibehel, tapi bukan di dokter..Tapi di TUKANG GIGI. Oh no…jangan ditiru…

Yah itulah sekilas info mengapa akhirnya aku memutuskan untuk membehel gigi. Dan megapa baru sekarang setelah behel itu trend, jadi seakan akan bias antara alasan kesehatan atau alasan trendi. Yah..jawabannya karena aku tau kalo behel itu MAHAL…so aku nunggu mampu buat ngebiayayin ni gigi mahal…High maintenance!

LURUSKAN NIAT

Kalo emang kita niatnya bener, pengen membuat gigi kita kembali ke jalan yang lurus, tidak membuat sakit kepala karena bolak balik sakit gigi, atau supaya ni gigi bisa nempel atara rahang atas ma rahang bawah..ya udah…luruskan niat aja.. pake dalil yang bener dan tanamkan niat yang lurus karena Alloh.

Di dalam agama kita, ada 3 macam takdir:

a. Takdir mutlak, yaitu takdir yang kita ga bisa menolaknya, seperti jenis kelamin, usia, kematian.

b. Takdir syar`i , yaitu takdir yang perlu campur tangan manusia untuk mengusahakannya, seperti urusan rezeki ma jodoh. Rezeki mah udah ada..tinggal gimana kita ngejemputnya, sama juga kalo kita lapar..kalo ni badan ga mau bergerak ambil piring ambil nasi ya ga makanlah..

Jodoh juga gitu..udah ada, tapi kalo kita ga ikhtiar ngejemput, minta sama Alloh..ya masih disimpen aja ma Alloh..hehehe (curcol buu)

c. Takdir qodo`i, yaitu takdir yang manusia dapat menentukan kebijakannya..contohnya kaya bayi lahir kembar siam, hermaprodit, wajah kena bakar yang perlu operasi plastik. Itu semua memerlukan kebijakan manusia dalam menentukan gimana baiknya, termasuk masalah ngebehel gigi. Manusia diberi kebijakan untuk turut menentukan gimana baiknya, tentunya dengan pertimbangan pertimbangan yang ada, seperti alasan kesehatan maupun biaya.

berdasarkan sabda Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam.

“Artinya : Allah melaknat para wanita yang mengikir gigi untuk berhias dan yang merubah ciptaan Allah”

Mengikir gigi merupakan perbuatan yang merubah ciptaan Allah Subhanahu wa Ta’ala dan menyibukkan diri dengan perbuatan sia-sia yang tidak ada manfaatnya, dan hanya membuang-buang waktu yang seharusnya dipergunakan untuk hal-hal lain yang lebih bermanfaat bagi manusia.

Perbuatan tersebut juga merupakan penipuan dan penggelapan serta menunjukkan kerdilnya manusia.

Ada juga sabda Nabi:
“Berobatlah wahai hamba Allah! karena sesungguhnya Allah tidak menciptakan penyakit melainkan Ia telah menciptakan pula obatnya, kecuali satu penyakit, yaitu tua.” (HR. Ahmad, Abu Dawud dan Tirmidzi).

Pake dalil yang ini aja, trus juga kalo ada yang bilang ngebehel gigi itu harus mengikir gigi ntu juga ga ada keharusan. Kalo disuruh ngikir ya bilang aja ke dokternya, jangan..Toh dokter muslim juga tau kok kalo ngikir tu haram kecuali alasan kesehatan.

Waktu si dokternya nyabut gigiku karena harus memundurkan gigi yang offside, dia bilang “kalo bukan karena ortho, mungkin tidak akan direkomendasikan cabut gigi deh “

Nah..tu kan, dokter tu tau yang baik tu gimana, makanya jangan asal pilih dokter.

PROSEDUR PAKE BEHEL.

Perlu diketahui oleh semuanya para anak muda yang ngaku gaul, tapi ga ngikutin prosedur yang baik, asal asalan ngebehel gigi yang penting asal murah…dengarkanlah…eh..bacalah nasehat dari saya tentang prosedur yang baik ketika kita emang berniat merapikan gigi.

1. Konsultasilah pada dokter Ortho aseli…

Ni yang sering terjebak…banyak iklan di pinggir jalan tentang pasang behel dengan harga murah alias sekita 1 jutaan…wah itu berbahaya, soalnya bukan malah bener tu gigi, malah tambah amburadul. Dokter gigi juga belum tentu dokter ortho, jadi pilih dokter yang berkualitas, tinggi jam terbangnya, dan kudu denger plus bukti testimony dari orang orang yang pernah ke dokter itu.

Satu dokter dengan dokter yang lain juga suka beda cerita. Ada cerita ni…

a. Temenku ke dokter gigi tapi bukan ortho yang menawarkan pasang gigi dengan cicilan murah, Cuma 3 juta, bisa dicicil sampai dia selesai pake behel. Tapi ya itu, prosedurnya beda, sekali datang langsung cabut gigi, pasang behel..nah lo…setauku kan harus ada prosedur awal dulu seperti pasang separator, cincin, ronsen gigi..tapi tahapan ini ga dilalui, alhasil, gigi malah tambah kacau ga karuan

b. Ada juga temen yang curhat, gigi dia jatuh miring karena waktu proses perapatan gigi yang dicabut, ternyata ga bisa rapat alias masih ada spasinya. Alhasil dunk, tu gigi jatuh miring miring..padalah dia pergi ke dokter gigi ortho loo

Banyak sih kasus yang lain, tapi ga usahlah, nti malah takutnya merusak citra dokter gigi :)

Intinya mah, bener bener harus cari DOKTER GIGI ORTHO YANG RECOMMENDED!

2. Ikuti prosedurnya

Kalo aku sih, gini cerita prosedurnya

a. Bersihin karang gigi

Langkah pertama harus scalling gigi, alias ngebersihin karang karang gigi yang naudzubillah..

b. Mencetak gigi

Ini dimaksudkan supaya dokter mempunyai data eksisting gigi kita. Dokter juga perlu semedi untuk menentukan letak titik titik behel, atau gimana ngakalin supaya gigi mau rapi. Soalnya kan ga mungkin kita disuruh mangap terus sambil nungu dokternya mikir..Juga bisa memberi penjelasan kepada pasien tentang perkembangan giginya dari bulan ke bulan. Kalo ga ada cetakan eksisting kan kita suka lupa bersyukur kalo gigi kita dulunya paraaahhhh…

c. Rontgen gigi

Ini wajib dilakukan, soalnya ini membantu dokter untuk melihat struktur rahang, struktur ggi. Bahkan si dokter juga mungkin baru tahu ada gigi yang tumbuh di gusi atas setelah dirontgen..Nah kalo gini kan dokter bisa melakukan tindakan medis pendahuluan. Gigi kita tu kan pusat syaraf, jadi ya jangan sampe salah cabut. Jangan salah ya, gigi manusia tu sebenarnya pada aneh aneh ada yang tumbuh d atas gusi, ada yang tumbuhnya ke samping. Jadi ronsen tu mutlak perlu dilewati.

d. Pasang separator.

Setelah 6 bulan menjalani pengawatan gigi, ternyata proses yang paling menyakitkan adalah pemasangan separator. Gimana ga sakit, ada daging yang nyelilit di gigi aja suakitnya minta ampun, gimana kalo ni gigi dikasih 4 separator selama 1 minggu. Ga bisa makan! Boro boro makan, nggerakin gigi aja Masya Alloh. Separator ini gunanya untuk membuat spasi di gigi yang nantinya akan dikasih cincin gigi. Cincin ini fungsinya sebagai tiang pancangnya kawat pas narik gigi. Ada beberapa dokter yang ga pake cincin, nah kalo ntu tu aku ga tau tu….:)

e. Cabut Gigi

Setelah dokter gigi semedi, dokter memanggil kita untuk proses selanjutnya, yaitu proses pencabutan gigi. Tiap orang jumlah yang dicabut beda beda, kalo aku dicabut dua di atas, dua di bawah. Jadi satu minggu ini dicabut dua gigi dulu, minggu depannya dua gigi lagi..

Maknyus dah…Pesen aja, sebelum cabut gigi, makan dulu..soalnya abis dicabut gigi, badan lemes..secara..gigi yang dicabut kan gigi sehat…

f. Pasang Breket dan cincin gigi

Yah…ini mungkin prosedur yang menenangkan, soalnya paling ngga penyiksaan demi penyiksaan itu telah terlewati. Selesai deh..

Pertama kali sih agak aneh, kaya ada yang nyempil di gigi..ya..sekitar 2 minggu lah penyesuaian dirinya. Kadang sariawan, lecet, ga bisa ngunyah…wah..kok aku nakut nakutin ya…??

Ga kok…aku kan cuman sharing ajah J

3. Nikmati prosesnya

Temen temen, kalo dibilang pake behel itu buat gaya gayaan…itu sama sekali ga berdasar. Karena kalo kita emang niat mau ngebehel dengan prosedur yang bener, sebenarnya amat tersiksa sekali. Gaya karena emang mahal. Tapi sakitnya luar biasa…Tapi nikmatilah…. Nurut Kalo dibilangin dokter, jangan bandhel. Karena emang banyak pantangannya, ga boleh menggigit jagung di gigi depan, jangan makan tulang, makan daging juga dipotong dulu.. So…pake behel itu perlu perjuangan! Bukan buat nggaya!

4. Rajin

Rajin gosok gigi pastinya, rajin control dokter buat ganti karet, atau kawat..

KHATIMAH

Dari ceritaku..paling ngga kan kalian tau bahwa dalam Islam tidak ada larangan untuk berobat, asal alasannya syar`I dan dilakukan oleh tenaga professional.

Dari ceritaku..paling ngga kalian tau, bahwa kita wajib bersyukur kalo kita dikasih gigi yang sehat, dan kita wajib berobat kalo kita merasa ada yang sakit dalam tubuh ini

Ini ceritaku…kalo ceritamu???

Kamis, 22 September 2011 0 komentar By: ArtiHapsari

Tiada Duka Yang Abadi

Tiada duka yang abadi didunia
Tiada sepi merantaimu selamanya
Malam ‘kan berakhir, hari ‘kan berganti
Takdir hidup ‘kan dijalani
*courtesy of LirikLaguIndonesia.net
Tangis dan tawa nyanyian yang mengiring
Hati yang rindukan cinta dijalan-Mu
Namun ku percaya hati meyakini
Semua akan indah pada akhirnya

Lirik di atas adalah lirik dari lagu opik yang berjudul “tiada duka yang abadi” dalam album rumput bertasbih. Ngena banget buat semuanya deh, terutama yang lagi ngerasa sedih. Entah itu sedih karena masalah keluarga, masalah ekonomi, sakit hati karena pekerjaan, ataupun sedih tanpa alasan. Biasa, wanita biasanya punya daya sensi yang terlampau menyensikan tanpa alasan, atau istilahnya Pe Em Es..heuu…siapa hayooo???

Manusia itu sebenarnya amat paham jika sedih itu pasti ada akhirnya, masalah itu pasti ada ujungnya, tapi sebagai manusia yang punya rasa dan naluri kemanusiaan, menganggap bahwa sedih dan tangis itu manusiawi…wajar..

Betul sekali, karena begitulah Alloh mengajari hidup dan kehidupan pada manusia. Adanya hakikat hidup bagaikan roda, kadang di atas, dan kadang di bawah. Dan tangis kepedihan itu Alloh maksudkan seperti ketika kita berjalan di jalan tol yang lurus, tiba tiba ada kendaraan di depan yang berhenti mendadak. Maka perasaan kaget, takut tertabrak, takut mati, serta merta hadir…mungkin saat ini kita sedang mengalaminya…

Lirik itu amat menyentuh, lirik itu mengajak kita sejenak untuk merenungi makna hidup sesungguhnya. Bagi kita yang sedang sedih, harus meyakini bahwa Tiada duka yang abadi didunia, Tiada sepi merantai kita selamanya, Malam ‘kan berakhir, hari ‘kan berganti dan Semua itu akan indah pada akhirnya.

Kuncinya adalah ridho dan berlapang dada pada apa yang hadir pada diri kita saat ini.

Selanjutnya, tunggulah Alloh memberikan kado terindah untuk kita..